Soal Sindiran ‘Rp10 Miliar’, Ferry Irwandi Beri Jawaban Menohok

· 2 min read
dynasty4dtoto-gifoasistogel-gif
Ferry Irwandi menegaskan bantuannya Rp10 miliar bukan untuk pamer, menanggapi sindiran anggota DPR yang mempertanyakan kontribusinya

Influencer dan relawan kemanusiaan Ferry Irwandi akhirnya angkat bicara usai pernyataan Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi Gerindra, Endipat Wijaya, yang dinilai menyindir dirinya sebagai sosok “sok paling kerja” dan “cuma nyumbang Rp10 miliar” dalam penanganan bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

Melalui Instagram Story, Ferry menjawab pertanyaan seorang netizen yang menanyakan reaksinya atas sindiran tersebut. Dengan nada rendah hati, ia memberikan jawaban singkat namun menohok.
Gue malah ngerasa kurang euy, beneran. I wish I can do more, tulisnya.

Unggahan itu langsung menyebar cepat di X dan menuai respons positif. Banyak warganet memuji sikap Ferry yang tetap tenang dan merendah, meski kritik tengah diarahkan kepadanya. Sebagian lainnya justru semakin mengkritik sikap Endipat yang dianggap tidak menghargai kontribusi para relawan.

Dalam rapat Komisi I DPR dengan Menteri Komdigi Meutya Hafid, Endipat menyinggung narasi di media sosial yang menurutnya merugikan pemerintah. Ia menyebut ada relawan yang “hanya datang sekali tapi terlihat paling bekerja” dibandingkan pemerintah yang disebut telah membangun ratusan posko sejak awal bencana terjadi.

Endipat bahkan menyinggung besaran bantuan Ferry secara tidak langsung.
Orang-orang cuma nyumbang Rp10 miliar, negara sudah triliun-triliunan ke Aceh,” ujarnya.

Pernyataan itu menuai perdebatan luas. Publik menilai bahwa dalam situasi bencana besar yang merenggut ratusan jiwa dan mengungsikan ribuan warga, kontribusi apa pun—baik oleh pemerintah maupun relawan—seharusnya diapresiasi tanpa saling merendahkan.

Di tengah kritik yang mengarah kepadanya, jawaban sederhana Ferry justru dinilai memperlihatkan sikap yang dewasa sekaligus tulus sebagai seorang relawan.
I wish I can do more,” kalimat yang kini dikutip ulang oleh banyak warganet sebagai bentuk penghargaan terhadap kerja kemanusiaan.

Logo
Copyright © 2025 Satu Berita. All rights reserved.