Sebuah peristiwa mengejutkan terjadi di Kota Bandung, di mana seorang wanita berinisial S (42) diduga menjadi korban penculikan setelah dihampiri dua pria yang menodongkan senjata api. Kejadian ini terjadi tepat di depan rumah korban di Jalan Sukanegara No 70-B RT/RW 05/09, Kelurahan Antapani Kidul, pada siang hari sekitar pukul 12.30 WIB, setelah korban pulang dari acara arisan.
Kejadian yang viral di media sosial ini terekam jelas dalam video CCTV yang beredar luas. Dalam rekaman tersebut, terlihat dua pria turun dari sebuah kendaraan minibus Daihatsu Xenia berwarna silver dengan nomor polisi Z 1727 ZA. Tanpa basa-basi, mereka langsung menodongkan senjata api kepada S yang baru saja turun dari kendaraan pribadi miliknya. Kendaraan minibus tersebut kemudian mundur dan menghampiri korban, yang mengenakan hijab dan berada tepat di depan rumahnya.
Menurut keterangan pihak kepolisian, Kapolsek Antapani Kompol Yusuf Tojiri mengkonfirmasi bahwa kasus ini sedang dalam penyelidikan lebih lanjut. “Kami sedang mendalami isi video yang beredar dan memeriksa keterangan saksi yang ada,” ujarnya dalam keterangannya kepada wartawan pada Selasa (8/12/2024). Ia juga memastikan bahwa S kemungkinan dibawa secara paksa oleh para pelaku di depan rumahnya.
Keluarga korban, melalui salah satu anggota keluarga, Yeyen, mengungkapkan bahwa S baru saja pulang dari arisan ketika kejadian itu terjadi. Meski saat itu ada suami dan anak korban di rumah, mereka tidak sempat menolong karena cepatnya kejadian tersebut. Yeyen menduga bahwa kendaraan pelaku sudah mengikuti korban sejak ia berada di perjalanan pulang. "Kemungkinan besar mobil pelaku mengikuti ibu saya sampai rumah," ujarnya.
Sementara itu, anak korban, Vella, melalui akun media sosial X @xvelt, meminta bantuan warganet untuk melacak nomor telepon ibunya yang hilang. “Selesai arisan, ibu saya langsung pulang ke rumah, tapi sepertinya ada kendaraan yang membuntuti dan menodongkan pistol di depan rumah,” tulisnya dalam postingan yang kini viral.
Pihak kepolisian dari Polrestabes Kota Bandung kini fokus untuk mengungkap lebih dalam siapa yang bertanggung jawab atas peristiwa ini dan apa motif di balik penculikan tersebut. Kapolsek Kompol Yusuf Tojiri juga menegaskan bahwa penyelidikan akan dilakukan secara transparan dan penuh kewaspadaan.
Peristiwa ini menjadi perhatian publik dan masyarakat, terutama setelah rekaman video yang menunjukkan ketegangan tinggi tersebut beredar luas. Polisi menghimbau warga untuk tetap waspada dan segera melapor jika mengetahui informasi terkait pelaku atau kejadian serupa.
Kasus penculikan ini tentu menyisakan banyak tanda tanya dan menjadi peringatan akan pentingnya menjaga keamanan lingkungan sekitar. Aparat kepolisian akan terus bekerja untuk memastikan bahwa pelaku dapat segera ditangkap dan pelaku kejahatan ini tidak dapat terus bebas
